Quintel Blogger theme

A free Premium Blogger theme.

Monday, December 28, 2009

Menentukan Instrumen Penelitian



Instrumen Penelitian
Sebagian besar langkah-langkah dalam suatu proses penelitian dilakukan dengan mengumpulkan informasi baik secara langsung maupun tidak langsung. Mekanisme pengumpulan informasi penelitian dilakukan secara langsung dengan berbagai cara yang antara lain melakukan teknik wawacara , survey, pengamatan, maupun angket.

Kegunaan instrument penelitian antara lain :
1.      Sebagai alat pencatat informasi yang disampaikan oleh responden
2.      Sebagai alat untuk mengorganisasi proses wawancara
3.      Sebagai alat evaluasi performa pekerjaan staf peneliti
Menentukan Instumen Penelitian
Instrumen Penelitian adalah segala peralatan yang digunakan untuk memperoleh, mengelola, dan menginteprasikan informasi dari para responden yang dilakukan dengan pola pengukuran yang sama. Instrumen penelitian di rancang untuk satu tujuan dan tidak bias digunakan pada penelitian yang lain. Kekhasan setiap objek penelitian menyebabkan seorang peneliti harus merancang sendiri instrument yang digunakan. Susunan instrument untuk setiap penelitian tidak selalu sama dengan penelitian lain. Hal ini mengingat  tujuan dan mekanisme kerja dalam setiap teknik penelitian juga berbeda-beda.
Beberapa jenis instrument dalam suatu penelitian adalah sebagai berikut:
1.      Tes.

Tes adalah sederetan pertanyaan atau latihan atau alat lain yang digunakan untuk mengukur ketrampilan, pengukuran, inteligensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok.
2.       Angket atau kuesioner.

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atu hal-hal yang ia ketahui.
3.       Interviu (interview).

Interviu digunakan oleh peneliti unyuk menilai keadaan seseorang, misalnya untuk mencari data tentang variabel latar belakang murid, orang tua, pendidikan, perhatian, sikap terhadap sesuatu.
4.       Observasi.

Didalam artian penelitian observasi adalah mengadakan pengamatan secara langsung, abservasi dapat dilakukan dengan tes, kuesioner, ragam gambar, dan rekaman suara. Pedoman observasi berisi sebuah daftar jenis kegiatan yang mungkin timbul dan akan diamati.



5.       Skala bertingkat (ratings).

Rating atau skala bertingkat adalah suatu ukuran subyaktif yang dibuat bersekala. Walaupun skala bertingkat ini menghasilkan data yang kasar, tetapi cukup memberikan informasi tertentu tentang program atau orang. Intrumen ini depat dengan mudah menberikan gambaran penampilan, terutama panampilan didalam orang menjalankan tugas, yang menjukan frekuensi munculnya sifat-sifat. Didalm menyusun skala, yang perlu diperhatikan adalah bagaimana menentukan variabel skala. Apa yang ditanyakan harus apa yang dapat diamati responden.



6.      .Dokumentasi.

Dokumentasi, dari asal kata dokumen, yang artinya barang-barang tertulis. Didalam melaksanakan metode dokumentasi, penelitian menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, dan sebagainya.
Penyusunan Instrumen Penelitian
Dalam setiap penelitian yang bersifat empiric selalu dibutuhkan instrument penelitian yang terdiri dari daftar kuesioner(pertanyaan), formulir tabulasi, dan formulir analisis. Ketiga macam instrument penelitian tersebut harus dirancang dalam satu kesatuan sehingga dalam proses penelitian dapat bekerja dalam satu arah terpadu. Diantara ketiga penelitian tersebut, perancangan daftar kuesioner membutuhkan perhatian yang lebih besardibanding jenis instrument lainnya. Mutu daftar kuesioner sangat menentukan keberhasilan penelitian yang sedang di lakukan. Jenis instrument lain, perancangan menyesuaikan dengan struktur daftar pertanyaan. Keterpaduan semua aspek instrument penelitian diharapkan diharapkan dapat menghasilkan suatu instrument yang baik dan memenuhi tujuan penelitian tersebut.
Daftar kuesioner adalah serangkaian pertanyaan yang diajukan kepada responden guna mengumpulkan informasi dari responden mengenai objek yang sedang diteliti, baik berupa pendapat, tanggapan, ataupun dirinya sendiri. Sebagai suatu instrument penelitian, maka pertanyaan-pertanyaan tersebut tidak boleh menyimpang dari arah yang akan dicapaioleh usulan proyek penelitian, yang tercermin dalam rumusan hipotesis. Dengan demikian daftar pertanyaan yang harus diajukan dengan taktis dan stategik sehingga mampu menyaring informasi yang dibutuhkan oleh responden.
Pertanyaan yang diajukan ileh responden harus jelas rumusannya, sehingga peneliti akan menerima informasi dengan tepat dari responden. Sebab responden dan pewawancara dapat menginterpretasi makna suatu kalimat yang berbeda dengan maksud peneliti, sehingga isi pertanyaan justru tidak dapat dijawab. Disamping itu harus pula diperhatikan kemana arah yang dicapai, mengingat tanpa arah yang jelas tidak mungkin dapat disusun suatu daftar pertanyaan yang memadai.
Seorang peneliti dalam menyusun daftar pertanyaan hendaknya memepertimbangkan hal-hal berikut :
1.      Apakah anda menggunakan tipe pertanyaan terbuka atau tertutup atau gabungan keduanya
2.      Dalam mengajukan pertanyaan hendaknya jangan langsung pada masalah inti/pokok dalam penelitian anda. Buatlah pertanyaan yang setahap demi setahap, sehingga mampumengorek informasi yang dibutuhkan.
3.      Pertanyaan hendaknya disusun dengan menggunakan bahasa Nasional atau setempat agar mudah dipahami oleh responden.
4.      Apabila menggunakan pertanyaan tertutup, hendaknya setiap pertanyaan maupun jawaban diidentifikasi dan diberi kode guna memudahkan dalam pengolahan informasi
5.      Dalam membuat daftar pertanyaan, hendaknya diingat bahwa anda bukanlah seorang introgator, tetapi pihak yang membutuhkan informasi dari pihak lain.
Proses Perancangan Daftar Pertanyaan
Menyususun suatu rancangan daftar pertanyaan sebetulnya merupakan kerja kolektif seluruh anggota team peneliti. Keterlibatan semua  anggota team peneliti akan memberikan konstribusu penyempurnaan kontruksi instrument penelitian.
Berikut adalah langkah-langkah dalam menyusun daftar pertanyaan:
1.      Penentuan Informasi yang dibutuhkan
2.      Penentuan proses pengumpulan data
3.      Penyusunan instrument penelitian
4.      Pengujian instrument penelitian

Sunday, November 29, 2009

Perintah-perintah Pada RUN di Windows

Run pada windows merukan shortcut untuk memanggil beberapa Utility pada Windows untuk mengaksesnya dapat meggunakan kombinasi "Ctrl + R" atau pada menu Start klik RUN. Beberapa perintah yang dapat dijalankan yaitu :

Access.cpl
Untuk menjalankan Add/Remove wizard
hdwwiz.cpl
Menjalankan new hardware search wizard
Chkdsk.exe
Menjalankan fasilitas pengecekan harddisk
cmd.exe
Menjalankan MSDOS commands
command.exe  
Menjalankan MSDOS commands
Accwiz.exe      
Menjalankan Accessibility Wizard
appwiz.cpl     
Menjalankan new add atau remove programs wizard
wab.exe        
Menjalankan Windows Address Book
Timedate.cpl
Menampilkan tanggal dan waktu pada komputer
Devmgmt.msc
Menjalankan Pengaturan Device Manager
Cleanmgr.exe
Menjalankan Disk Cleanup utility
netstat.exe
Menampilkan pengaturan jaringan
ntbackup.exe   
Menjalankan Windows backup program
charmap.exe
Menjalankan Windows Character Map
Control.exe
Menjalankan Control Panel
Defrag.exe
Menjalankan Disk Defragmenter (Organisir File di Harddisk)
Desk.cpl
Menampilkan kotak dialog Display properties
fxsclnt.exe
Menjalankan panel Fax Console
control.exe folders
Menampilkan kotak dialog Folder option
control.exe fonts
Menampilkan kotak dialog pengaturan Fonts Folder
iexplore.exe
Menjalankan Internet Explorer
inetcpl.cpl
Menjalankan kotak dialog Internet Properties
main.cpl
Menjalankan pengaturan Keyboard Properties
logoff.exe
Jalan Pintas untuk Logoff Windows XP
magnify.exe
Menampilkan a program memperbesar aplikasi-aplikasi windows
conf.exe
Menjalankan  Microsoft NetMeeting
joy.cpl
Menampilkan kotak dialog Game Controllers
helpctr.exe
Menampilkan windows Help and Support Center
hypertrm.exe
Menjalankan Aplikasi HyperTerminal
bckgzm.exe
Menjalankan Permainan Internet Backgammon
chkrzm.exe
Menjalankan Permainan Internet Checkers
freecell.exe
Menjalankan Permainan FreeCell
mshearts.exe
Menampilkan Permainan Hearts 

Sunday, August 30, 2009

14 teknik Troubleshooting Pada PC Anda


-->
Teknik Troubleshooting atau teknik menganalisa kerusakan yang terjadi pada sebuah PC, merupakan teknik dasar yang harus dikuasai oleh serang teknisi computer…..
Apabila anda lagi belajar menjadi seorang teknisi PC semoga tutorial ini dapat membantu anda menjadi seorang teknisi yang handal…..

1. Apabila computer anda sering terjadi hang beberapa penyebabya antara lain :
a. Memori tidak cocok, misalnya Motherbord ada hanya mensuppor memori PC 2800 dengan kapasitas maksimal 512 MB lalu anda memasang memori PC 3200 dengan kapasitas 1 GB. Untuk kasus seperti ini hal yang dapat dilakukan yaitu mengganti memori.
b. PC atau Hardisk anda terkena VIRUS sehingga mengganggu kinerja PC anda, hal yang anda dapat lakukan antara lain menscan PC anda dengan Antivirus kepercayaan anda dengan update terbarunya.
c. Terjadi kesalahan over clock pada Motherboard, hal yang dapat anda lakukan yaitu mereset setingan motherboard anda.
d. Adanya bad sector pada hardisk anda, apabila bad sector ini hanya bersifat softwere dapat diatasi dengan mempartisi ulang hardisk anda namun apabila bad sector sudah bersifat hardwere biasanya mempartisi ulang tidak akan bertahan lama, salah satunya cara yaitu dengan mengganti hardisk.
2. Pembacaan data menjadi lambat penyebabnya antara lain :
a. Memori tidak cukup, hal ini terjadi karena banyaknya program yang anda install pada PC anda, hal yang dapat anda lakukan atara lain menghapus program-program yang menggunakan resource memori yang banyak dan program-program yang jarang anda pakai. Kalau anda memang lagi mempunyai keuangan yang lebih baik lagi anda mengupgrade atau menambah kapasitas memori anda.
b. Hardisk penuh atau adanya Virus, untuk masalah virus sudah dibahas pada pembahasan di atas, sedangkan untuk hardisk yang penuh cara satu-satunya yaitu menghapus data-data anda yang tidak terlalu penting atau Kalau anda memang lagi mempunyai keuangan yang lebih baik lagi anda mengupgrade atau menambah kapasitas hardisk anda.
3. CMOS failure atau terjadi kesalahan penyebanya antara lain:
a. Beterai BIOS Rusak atau habis, yang dapat anda lakukan yaitu mengganti Baterai BIOS dengan yang baru.
b. Setingan BIOS berubah, yang dapat anda lakukan yatu mereset kembali setinagn BIOS anda.
4. PC anda tidak dapat booting, penyebabnya antara lain :
a. Cache memori processor anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mendisable cache eksternal processor anda, namun hal ini dapat mengakibatkan PC anda akan berjalan sangat lambat.
b. Memori Tidak cocok, hal yang dapat anda lakukan sama dengan gejala pertama bagian a.
c. Terjadi kerusakan pada Sistem Boot operasi anda atau Boot sactor, hal yang dapat anda lakukan antara lain menginstal ulang oprating system anda atau memasukan oprating system yang baru.
d. Ada bad sactor pada track awal hardisk anda, hal yang dapat anda lakukan yaitu mempartisi ulang hardisk anda (lihat gejala pertama bagian d).
5. Terdengar suara bib panjang berkali-kali pada saat anda menyalakan PC anda, hal ini berarti bahwa terdapat kesalahan atau kerusakan pada memori anda, penyebabnya antara lain :
a. Memori rusak, hal ini dapat diperiksa dengan mencoba memori anda pada PC lain, apabila hal yang sama terjadi pada PC itu kemungkinan besar memori anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti memori anda dengan memori yang bagus.
b. Memori tidak cocok, hal yang dapat anda lakukan yaitu menganti memori (lihat gejala pertama bagian a).
c. Memori tidak masuk slot dengan benar, hal yang dapat anda lakukan yaitu meriksa slot memori lalu memasangnya dengan benar.
6. Computer anda hidup lalu mati pada beberapa menit kemudian, penyebabnya antara lain :
a. Power suplay anda telah kalah atau tidak dapat lagi menanggung kapasitas tenaga yang dibutuhkan PC anda, hal yang dapat anda lakukan yaitu mangganti power suplay anda dengan power suplay yang bagus, dengan kapasitas yang besar
b. Processor terlalu panas, hal dapat terjadi karena fan processor yang anda gunakan tidak berfungsi dengan baik, hal yang dapat anda lakukan yaitu:
i. periksa kabel power fan processor apa terpasang atau tidak, apabila tidak pasang kabel power processor pada slotnya.
ii. Fan atau kipas processor anda tidak berputar dengan baik, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti fan processor anda dengan yang bagus.
iii. Fan processor anda tidak terpasang dengan rapat, hal yang dapat anda lakukan periksa fan processor apabila goyang rapatkan kembali fan processor anda periksa kaki-kaki pengait processor apakah telah terpasang dengan benar.
7. Suara bib bagus tetapi tdak ada tampilan, penyebanya antara lain :
a. VGA card atau VGA onboard anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti VGA card anda dengan yang bagus.
b. Slot VGA tidak terpasang dengan sempurna, hal yang dapat anda lakukan yaitu memeriksa VGA card lalu mamasangnya dengan sempurna.
c. Apabila pada tampilan pada monitor anda baru hilang saat prosses booting selesai masahnya yaitu monitor anda tidak dapat mengangkat resolusi PC anda yang terlalu tinggi, hal yang dapat anda lakukan menggunakan monitor yang dapat mengangkat resolusi tinggi lalu mengebalikannya ke resolusi yang dapat diangkat oleh monitor anda.
8. I/O (input-output) disk error, penyebabnya yaitu system di hardisk rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu memperbaiki system I/O hardisk anda (hal ini hanya dapat dilakukan oleh teknisi ahli)
9. Floppy disk failure atau tida dapat dideteksi, penyebabnya antara lain :
a. I/O floppy disk rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu memperbaiki system I/O floppy disk.
b. Floppy rusak total, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti Floppy dengan yang bagus.
c. Kabel floppy putus, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti kabel floppy dengan yang bagus.
d. Tegangan power suplay tidak cukup, hal ini diakibatkan power suplai anda telah AUS, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti power suplay anda dengan yang baru.
10. Motherboard mereset sendiri atau bahkan tidak bisa booting, penyebanyan antara lain :
a. Power suplay tidak normal, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti power suplay anda dengan yang bagus, bila perlu dengan daya yang lebih jika anda mencurigai power suplay anda kekurangan daya.
b. Motherboard kotor, hal ini dapat mempengaruhi kinerja PC anda karena debu pada PC anda dapat menghambat pentransferan data pada PC anda, hal yang dapat anda lakukan yaitu membersihkan motherboard anda sebaiknya anda melakukan ini sebanya satu kali dalam sebulan.
11. Kapasitas hardisk anda tidak normal, hal ini dapat diakibatkan oleh setingan jumper I/O anda tidak benar , hal yang dapat anda lakukan yaitu memeriksa settingan jumper I/O anda pastikan sesuai dengan posisi hardisk anda.
12. Beberapa slot onboard tidak dapat berfungsi, penyebabnya natara lain :
a. Slot onboard anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu menggati phireperall onboard anda dengan phireperall card.
b. Setingan onboard tidak benar, coba periksa setingan onboard di BIOS PC anda, bila ada kesalahan maka perbaiki, atau bila perlu reset kembali setingan BIOS anda,
13. Tampilan dilayar ada huruf yang berkedip-kedip atau muncul garis, penyebabnya yaitu :
a. VGA card atau onboard anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti VGA card anda dengan yang bagus.
b. Monitor anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti monitor anda dengan monitor yang bagus.
14. Motherboard anda blank atau tidak ada reaksi sama sekali, penyebabnya antara lain :
a. BIOS pada motherboard anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengupgrade BIOS anda dengan tipe yang sama sebaiknya dengan versi yang terbaru.
b. Processor rusak atau terbakar, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti prosessor dengan processor yang bagus.
c. IC Regulator anda jebol, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti IC Regulator anda dengan yang bagus (sebaiknya dilakukan oleh teknisi ahli karena arsitektur pada motherboard sangatlah rumit bila ditangani oleh orang awam maka motherboard anda dapat rusak total).
d. IC Chipset anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti IC Chipset anda dengan yang bagus (sebaiknya dilakukan oleh teknisi ahli karena arsitektur pada motherboard sangatlah rumit bila ditangani oleh orang awam maka motherboard anda dapat rusak total).
e. IC Reset anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti IC Reset anda dengan yang bagus (sebaiknya dilakukan oleh teknisi ahli karena arsitektur pada motherboard sangatlah rumit bila ditangani oleh orang awam maka motherboard anda dapat rusak total).
f. IC Clock Processor anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti IC clock Processor anda dengan yang bagus (sebaiknya dilakukan oleh teknisi ahli).
g. Terdapat kesalahan pada setingan jumper over clock, hal yang dapat anda lakukan yaitu mensetting ulang clock motherboard anda.
h. Memori rusak, hal ini dapat diperiksa dengan mencoba memori anda pada PC lain, apabila hal yang sama terjadi pada PC itu kemungkinan besar memori anda rusak, hal yang dapat anda lakukan yaitu mengganti memori anda dengan memori yang bagus.
i. Power suplay padam atau rusak total, hal yang dapat anda lakukan yaitu ganti power suplay anda dengan Power suplay yang bagus.
j. Soket power suplay anda longgar atau tidak terpasang, hal yang dapat anda lakukan yaitu periksa soket power suplay dengan benar lalu memasangnya dengan pas.
Demikianlah tutorial kali ini buat teman-teman yang ingin nambahin silahkan aja………..
JAYA TERUS BLOGGER INDONESIA

Wednesday, August 5, 2009

Membuat Master Windows XP pada USB-flash

Master atau softwere Windows merupakan sistem oprasi yang dapat di instal pada Komputer melalui media CD, namun kadang kala komputer kita ngak memiliki CD/DVD-Rom sehingga menyulitkan dalam melakukan instalasi, selain hal itu instalasi menggunakan media CD akan terasa lambat karena pengatuh kualitas dari CD dan CD-Rom itu sendiri.

Apakah anda pernah berfikir membuat master Windows pada media flash disk, namun hal ini tentu tidak semudah melakukan copy-paste dari CD master ke USB karena tentu saja USB-flash anda tidak memiliki Bootable tang berfungsi untuk memboot atau menjalankan USB pada fist Boot. Oleh karena itu untuk membuar master windows pada Usb-flahs anda harus menggunduh dulu file berikut :
USB_PREP8 (alternative download) >> file-upload.com/files/665634/usb_prep8.zip
>> www.2shared.com/file/2581432/a65c092a/usb_prep8.html PeToUSB (alternative download) >>www.2shared.com/file/2581436/a131cd33/PeToUSB_3007.html >> file-upload.com/files/665642/PeToUSB_3.0.0.7.zip Bootsect.exe (alternative download)
Langkah-langkah Pembuatan:

  1. colokin USB flashdisk ke port USB. Dan masukin CD instalasi windows xp ke optical drive….
  2. Download aplikasi2 tambahan yang diperlukan (USB_PREP8, bootsec dan PEtoUSB)
  3. Esktrak semua ke sembarang tempat, missal D:\USB, setelah itu masuk ke folder dimana file-2 tersebut di-ekstrak, misal D:\USB
  4. Copy file yang ada di folder PeToUSB_3.0.0.7 ke folder usb_prep8, seperti dibawah
  5. Jalankan file bernama ” usb_prep8.cmd ”
  6. Tekan sembarang tombol untuk melanjutkan, selanjutnya klik start untuk mem-format usb, lalu yes, dan yes..
  7. Jika formatting sudah selesai , tutup jendela PEtoUSB tapi jangan menutup jendela Command Prompt yang tadi terbuka ketika Anda menjalankan usb_prep8.cmd maka di layar akan muncul:
  8. Tekan 1 untuk memilih drive dimana file instalasi windows berada
  9. Pilih 3 untuk menentukan di mana Anda mencolok flash disk. Klo di drive M: maka tulis
  10. Selanjutnya pilih opsi 4 untuk memulai membuat file temporary, Tekan Y untuk memulai format flashdisk Pencet sembarang tombol dan proses dilanjutkan Tekan yes untuk mulai menyalin file temporary ke usb Yes, Yes Setelah itu tekan sembarang tombol 2x untuk mengakhiri…


Untuk mulai install dari usb, restart komppinya… lalu masuk BIOS untuk mengatur BOOT SEQUENCE atau urutan bootingnya, tempatkan USB-HDD di urutan paling pertama, lalu save dan exit,